Tuesday, 5 April 2016

Penyakit pada lovebird

1. Permasalahan egg binding pada lovebird



Permasalahan dalam ternak lovebird yang sering mennyebabkan indukan betina mati adalah Egg binding atau biasa disebut dengan telur lengket. Untuk memperkecil kematian induk betina karena egg binding bisa dilakukan dengan cara seperti berikut:

  • Sediakan alat sepet (berisi minyak goreng yang masih baru/fresh sebanyak 1 ml).
  • Minyak goreng
Cara menanggulanginya:
  • Pegang lovebird dengan posisi terlentang, kemudian anda lolohkan menggunakan sepet yang berisi minyak goreng ke mulutnya.
  • Selanjutnya, teteskan minyak goreng pada anus LB. Setelah itu, urut secara perlahan-lahan dan sambil ditekan sesekali.
  • Setelah prose situ selesai, masukan kembali lovebird yang mengalami egg binding kedalam sangkar yang dikerodong. Lihat hasilnya pada keesokan harinya.

2. Permasalahan cacat kaki pada lovebird



Banyak sekali terjadi anakan lovebird yang kakinya tidak bisa untuk berdiri serta jari kaki tidak bisa mencengkeram dengan sempurna. Penyebab terjadinya hal ini dikarenakan bahan sarang yang terdapat pada sangkar tidak mencukupi dan mengakibatkan lovebird tidak memiliki dasar untuk berpijak pada tempat yang tidak licin.

Kasus ini sering terjadi pada dasar sangkar yang menggunakan papan triplek. Untuk itu sebaiknya gunakan papan yang belum diserut atau dihaluskan sebagai papan dasar pada sangkar.

Mengatasi anakan lovebird yang sudah terlanjur cacat bisa anda lakukan dengan memasung kakinya dengan kain. Caranya adalah tarik kedua kaki ketengah sedikit kencang.



3. Lovebird terkena snot



Jenis penyakit yang menyerang mata ini memang sangat berbahaya bagi burung Lovebird. Namun anda juga tidak perlu risau, karena jika di lakukan perawatan dengan baik penyakit Snot ini bisa disembuhkan.


Tanda umum pada lovebird yang terkena Snot adalah sering keluar cairan pada bagian mata, karena adanya rasa yang mengganggu maka burung akan sering menggosokan matanya pada tenggeran atau pada jeruji sangkar secara berulang-ulang, berkurangnya nafsu makan yang mengakibatkan tubuh menjadi kurus, adanya pembengkakkan disekitar kelopak mata yang berwarna merah, jika sudah terlalu lama burung mengalaminya maka tekstur kotorannya akan cair serta berwarna putih dengan bau yang menyengat.

Cara menangani lovebird yang terkena snot/penyakit mata

  • Sifat penyakit ini adalah menular, jadi sebaiknya burung dikarantina/dijauhkan dengan burung lainnya terlebih dahulu.
  • Hentikan proses memandikan dan penjemuran, kerodong sangkar (usahakan ada sedikit cahaya) dan tempatkan di ruangan yang sepi.
  • Berikan antibiotic serta vitamin agar kondisi burung tidak drop/lemah.
  • Oleskan obat khusus snot (anda bisa peroleh di toko burung) dengan menggunakan tisu pada bagian mata.
  • Hentikan pemberian makanan kangkung terlebih dahulu.
  • Tempat untuk minum usahakan yang berukuran kecil untuk menghindari lovebird mandi sendiri.
  • Semprotkan air rebusan daun sirih pada sangkar, air rebusan ini berguna untuk membunuh bakteri agar tidak berkembang biak.
  • Kotoran dalam sangkar harus selalu dibersihkan.
  • Dalam melakukan pengobatan, sebaiknya anda menggunakan sarung tangan guna menghindari tertularnya bakteri.



No comments:

Post a Comment